Menumbuhkan budaya inovasi dan kreativitas dalam riset merupakan hal yang sangat penting dalam dunia akademis. Budaya inovasi dan kreativitas dapat membantu memajukan riset dan menghasilkan temuan-temuan baru yang bermanfaat bagi masyarakat. Menurut Prof. Dr. Arief Hidayat, Rektor Universitas Indonesia, “Tanpa budaya inovasi dan kreativitas, riset akan terasa monoton dan sulit untuk berkembang.”
Sebagai mahasiswa atau peneliti, kita perlu memiliki semangat untuk terus melakukan riset dan mengembangkan ide-ide baru. Salah satu cara untuk menumbuhkan budaya inovasi dan kreativitas dalam riset adalah dengan terus membuka diri terhadap ide-ide baru dan berani untuk berpikir di luar kotak. Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, Rektor Institut Teknologi Bandung, mengatakan, “Inovasi dan kreativitas tidak akan muncul jika kita terus berada dalam zona nyaman.”
Selain itu, kolaborasi antar peneliti juga sangat penting dalam menumbuhkan budaya inovasi dan kreativitas dalam riset. Dengan berkolaborasi, kita dapat saling bertukar ide dan pengalaman, sehingga dapat menghasilkan riset yang lebih berkualitas. Menurut Prof. Dr. Nizam, Dekan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada, “Kolaborasi antar peneliti dari berbagai disiplin ilmu dapat menghasilkan riset yang lebih inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat.”
Sebagai mahasiswa atau peneliti, mari kita bersama-sama menumbuhkan budaya inovasi dan kreativitas dalam riset. Dengan memiliki semangat yang tinggi, berani berpikir di luar kotak, dan berkolaborasi dengan peneliti lain, kita dapat menghasilkan riset yang bermanfaat dan dapat memajukan dunia akademis. Seperti yang dikatakan oleh Albert Einstein, “Imagination is more important than knowledge. For knowledge is limited, whereas imagination embraces the entire world, stimulating progress, giving birth to evolution.”